TETAP
BERBAHAGIA DENGAN KONGRUENSI
Dari
mana kita menemukan bahwa ini patut diikuti atau masuk dalam kategori BENAR?.
Jawabnya, kita punya ukuran dengan istilah EKOLOGIS. Bila sesuatu yang kita
lakukan EKOLOGIS, maka kita punya pilihan untuk mengikutinya. EKOLOGIS artinya
tidak bertentangan, tidak merusak, biarkan semua berjalan sesuai hukum alam
yang berlaku.
Begitu
tanggal 18 November kemarin diumumkan harga BBM naik dari harga sebelumnya,
banyak diantara kita memandang perubahan ini dari kacamatanya masing – masing.
Memang dalam hal ini semua memiliki PETA pikiran yang tidak sama dalam
mensikapinya. Namun kita punya hak untuk memilih. Kita berhak untuk mengambil
tindakan sesuai dengan gambaran kenyamanan masing-masing. Kita punya pilihan
untuk membeli BBM jauh-jauh hari sebelum tenggat waktu kenaikan, dengan
pertimbangan,” Saya tidak mengalami kepanikan “sementara”, disaat semua orang merasa
terpukul oleh harga secara kolektif”. Ya,..penenang sesaat, namun EKOLOGISKAH?.
Namun
ada juga orang yang tetap memilih tenang dan menganggap kejadian ini sesaat,
suatu saat nanti juga akan menyesuaikan dengan sendirinya. Dia memilih untuk
KONGRUEN dengan sekitar. Dia tetap memilih untuk mengalir bersama dengan
perubahan ini. Dia sadar punya pilihan lain untuk reaktif dan marah – marah
dengan kejadian ini, namun dia juga sadar bahwa ini tidak bisa merubah apapun,
kendali bukan ada dilingkaran pengaruhnya. Bukan Pemerintah kita yang
berkehendak demikian, namun ada faktor yang lebih besar yang mempengaruhi
kebijakan ini muncul, ya..harga minyak dunia diluar lingkaran pengaruh kita.
KONGRUENSI
mengajak kita untuk menikmati apa yang sudah kita miliki. Bila anda sekarang
bertubuh gendut, nikmatilah dan akuilah karunia ini dengan segala sisi positive
dan negative-nya. Jika anda berkulit hitam, nikmati dan akuilah ini, toh banyak
juga orang menghabiskan waktu untuk berjemur dibawah sinar matahari untuk mendapatkan
warna kulit yang mereka idamkan. Jika anda kecewa dengan seseorang, akuilah
kekecewaan anda dan ungkapkan dengan gaya komunikasi yang baik. Jika anda tidak
setuju dengan orang lain, ungkapkan ketidak-setujuan anda dengan cara yang
paling baik namun tetap junjung nilai-nilai RESPECT, berprinsiplah,” Tidak
Harus Saling Setuju, tapi Harus Saling Menghormati”. Jika anda tidak suka,
ucapkan dengan cara yang sehat. Jika anda ditolong dan dibantu, akuilah ini
dengan ungkapan yang tulus dan berterima kasihlah.
Bila
sekarang anda mengalami kekecewaan yang sama dengan saya, akuilah anda kecewa.
Dengan kondisi Negara kita sekarang ini yang berada jauh tertinggal dengan
Negara tetangga yang baru saja membangun kemerdekaannya, akuilah ini dan
tetaplah berusaha mengejar ketertinggalan ini dengan cara yang sehat
(EKOLOGIS). Jika sekarang bertambah derita kita dengan naiknya harga BBM, tetap
berbahagialah dan tidak perlu menggerutu dengan kondisi ini. Berusahalah dengan
sebaik apa yang bisa kita lakukan masing – masing sesuai kapasitas kita untuk
membangun Bangsa ini.
0 komentar:
Posting Komentar